Al-Islamiah. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

13/10/10

LARANGAN MEMINTA UPAH DALAM MENYAMPAIKAN ISLAM

السلام عليكم . بِسْــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم. لا إله إلا الله.محمد رسو ل الله
الحمد لله رب العا لمين. الصلاة و السلام على رسو ل الله.اما بعد

Allah tak pernah perintah Rasulullah Muhammad SAW untuk bisnes / bisnis dalam menyebar ilmu. Allah memerintah agar tak mengambil upah dalam menyebar ilmu.

Bila dahulu para sahabat menyebarkan ILMU dengan meminta upah pada rakyat, atau melarang menulis tanpa bayar upah padanya, maka Islam yang mulia ini TIDAK akan pernah sampai pada kita.

Mereka Itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, Maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah: "Aku tidak meminta upah kepadamu dalam menyampaikan." Al-Quran itu tidak lain hanyalah peringatan untuk seluruh ummat. (QS. 6 AL-AN’AM:90)

Katakanlah: "Aku tidak meminta upah sedikitpun kepada kamu dalam menyampaikan risalah itu, melainkan orang-orang yang mau mengambil jalan kepada Tuhan nya. (QS. 25 AL-FURQON:57)

Atau kamu meminta upah kepada mereka?", Maka upah dari Tuhanmu adalah lebih baik, dan Dia adalah pemberi rezki yang paling baik.
(QS. 23 AL-MU’MINUUN:72)

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan-ajakan itu; Upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.
(QS. 26 Asy Syu'araa':109)

Dan sekali-kali aku tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; Upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.
(QS. 26 Asy Syu'araa':127)

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu, Upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.
(QS. 26 Asy Syu'araa':145)

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; Upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semeta alam.
(QS. 26 Asy Syu'araa':164)

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; Upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam. (QS. 26 Asy Syu'araa':180)

Dan (dia berkata): "Hai kaumku, aku tiada meminta harta benda kepada kamu bagi seruanku. Upahku hanyalah dari Allah dan aku sekali-kali tidak akan mengusir orang-orang yang telah beriman. Sesungguhnya mereka akan bertemu dengan Tuhannya, akan tetapi aku memandangmu suatu kaum yang tidak Mengetahui".
(QS. 11 HUUD:29)

Hai kaumku, aku tidak meminta upah kepadamu bagi seruanku ini. Upahku tidak lain hanyalah dari Allah yang telah menciptakanku. Maka tidakkah kamu memikirkan?" (QS. 11 HUUD:51)

Katakanlah: "Upah apapun yang aku minta kepadamu, Maka itu untuk kamu[**]. Upahku hanyalah dari Allah, dan Dia Maha mengetahui segala sesuatu". (QS.34 SABA’:47)

[**] Yang dimaksud dengan Perkataan ini ialah bahwa Rasulullah s.a.w. sekali-kali tidak meminta upah kepada mereka. tetapi yang diminta Rasulullah s.a.w. sebagai upah ialah agar mereka beriman kepada Allah. dan iman itu adalah buat kebaikan mereka sendiri.

Katakanlah: "Aku tidak meminta upah sedikitpun padamu atas da'wahku dan bukanlah aku Termasuk orang-orang yang mengada-adakan. (QS. 38 SHAAD:86)

Jika kamu berpaling, aku tidak meminta upah sedikitpun dari padamu. Upahku tidak lain hanyalah dari Allah belaka, dan aku disuruh supaya aku Termasuk golongan orang-orang yang berserah diri".
(QS. YUNUS:72)

Dan kamu sekali-kali tidak meminta UPAH kepada mereka, itu tidak lain hanyalah pengajaran bagi semesta alam. (QS. 12 YUSUF:104).

Menyampaikan islam & mengajar mengaji itu lain, dalam mengajar mengaji maka Rasulullah Muhammad SAW membolehkan upah yg diambil dari Baitul Maal.

0 komentar:

Posting Komentar

blog-indonesia.com